Asal Bicara, Exco PSSI Haruna Sumitro Mundur Saja

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai pernyataan anggota Exco PSSI Haruna Sumitro bahwa proses tidak penting, hanya hasil yang penting, adalah pernyataan berbahaya.

“Tidak sepatutnya seorang exco PSSI mengeluarkan pernyataan itu. Ini sama saja menafikan pentingnya proses pembentukan tim nasional yang kuat, tetapi lebih mementingkan kemenangan dengan segala cara. Pak Haruna sebaiknya mengundurkan diri dari jabatannya sebagai konsekuensi kegaduhan yang ditimbulkan pernyataannya,” kata Juru Bicara DPP PSI, Nanang Priyo Utomo, dalam keterangan tertulis, Kamis 20 Januari 2022.

Nanang menegaskan, tidak ada satu negara pun di dunia yang memprogramkan prestasi tanpa proses.

“Pernyataan Haruna lebih pantas diucapkan seorang mafia pengatur skor daripada seorang pengurus induk cabang olaraga,,” lanjut Nanang.

Tim nasional Indonesia di bawah asuhan Shin Tae Yong, ujar Nanang, terbukti menyedot perhatian masyarakat nasional maupun internasional. Barisan pemain muda yang sedang berproses telah mampu menembus jajaran elit sepakbola Asia Tenggara, bersaing dengan para pemain senior negara lain.

“Hal ini bisa rusak jika PSSI tidak mampu menciptakan iklim kondusif yang membuat pelatih dan pemain bisa bekerja dengan tenang,” tambahnya.

PSI berharap kepada pengurus PSSI agar tahu diri bahwa Indonesia selalu gagal membentuk Timnas yang kuat. Kerangka tim yang sudah bagus ini harus didukung dan jangan direcoki. Jika tidak bisa membantu setidaknya jangan mengganggu.

 

Recommended Posts