Terinspirasi oleh keteladanan Presiden Jokowi, musisi papan atas Indonesia Giring ‘Nidji’ Ganesha memutuskan untuk terjun ke dunia politik dengan mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk Pemilihan Legislatif 2019. Pendaftaran ini dilakukan di kantor DPP PSI di Jakarta, 6 September 2017.
“Pak Jokowi memberi teladan bahwa seorang pemimpin yang jujur, bersih dan bekerja keras, meskipun tanpa latar belakang keterlibatan politik yang panjang, bisa membawa perubahan berarti bagi kesejahteraan masyarakat luas,” ujar Giring menjelaskan keputusannya untuk meninggalkan dunia musik untuk sementara dan terjun dalam dunia politik.
Giring bercerita bahwa ia memang dibesarkan dalam keluarga yang biasa membicarakan persoalan-persoalan politik di ruang keluarga. Ayah Giring almarhum, seorang jurnalis Kantor Berita Antara di masanya, rutin mengajak anak-anaknya bicara politik. Giring sendiri memilih jurusan Ilmu Hubungan Internasional di Universitas Paramadina untuk pendidikan S-1-nya. Namun untuk waktu yang lama, Giring tidak pernah berpikir untuk terlibat dalam dunia politik.
Sampai kemudian, Giring melihat bagaimana Jokowi sebagai Gubernur DKI dan kemudian sebagai Presiden, memimpin perubahan Indonesia menjadi lebih baik. Giring melihat Pemerintahan Jokowi memberi harapan yang semula sudah sirna bahwa pembangunan Indonesia bisa membawa kesejahteraan bagi seluruh bangsa.
“Saya jadi berpikir, kalau Pak Jokowi bisa, tentu orang-orang lain pun, termasuk Giring Ganesha juga bisa,” ujar penyanyi yang lahir pada 14 Juli 1984 itu.
Menurut Giring: “Jika kita kerja keras, kerja jujur, kerja ihlas, dan kerja untuk rakyat maka apapun bisa dicapai oleh bangsa ini!”.
Giring mengakui bahwa saat ini citra DPR di mata rakyat tidak terlalu menggembirakan. Namun, menurutnya, DPR adalah lembaga sangat penting untuk melahirkan berbagai peraturan perundangan yang berpihak pada rakyat di Indonesia. “Karena itulah, kita membutuhkan anggota-anggota parlemen yang baik, dan saya ingin menjadi salah satu dari anggota-anggota parlemen yang baik itu,” kata Giring.
Giring melihat gambaran ideal tentang partai politik dan para politisi yang baik ada dalam PSI.
“Bukan karena PSI terdiri dari anak-anak muda saja. Tapi saya melihat mereka ini kaum muda yang tulus ingin membangun Indonesia. Dari beberapa kali pertemuan di mana saya hadir dan melihat mereka berdialog, tidak satu kalipun saya mendengar mereka bicara soal memperkaya diri, soal uang, soal keuntungan finansial. Yang mereka bicarakan hanyalah soal bagaimana menjadikan Indonesia lebih baik. Karena itu saya memilih bergabung dengan PSI,” ujar ayah tiga anak ini.
Suami dari Cynthia Riza ini menyatakan salah satu hal penting lain yang membuat ia akhirnya memutuskan untuk terjun ke dunia politik adalah masa depan anak-anaknya.
“Saya ingin anak-anak saya nanti tumbuh dalam Indonesia yang lebih baik, yang bersih dari korupsi, yang menghargai keberagaman,” ujar Giring. “Saya terjun ke dunia politik karena saya mencintai Indonesia, karena saya mencintai keluarga saya.”
Pendaftaran menjadi calon legislatif DPR ini baru satu tahap yang harus dilalui Giring. Seusai pendaftaran, Giring masih harus mengikuti uji kompetensi oleh tim panelis yang terdiri dari berbagai tokoh nasional yang memiliki kredibilitas di bidangnya masing-masing.
Siaran Pers PSI
Jakarta, 6 September 2017