Sekjen PSI: Kalau Masih Ingin Lihat OTT, Pilih Partai Lama

KPU RI telah mengundi nomor urut partai peserta pemilu legislatif 2019, Minggu (18/2) malam. Dari 16 partai yang mendaftar, hanya ada 14 partai yang lolos verifikasi faktual dan siap untuk berlaga di Pileg 2019. Empat dari 14 partai tersebut merupakan partai baru. Salah satunya, adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang mendapat nomor urut 11.

Melawan korupsi menjadi satu dari sebelas alasan yang digadang Ketua Umum PSI, Grace Natalie, untuk menyebut partainya pantas dipilih masyarakat Indonesia. Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni, mengungkapkan bahwa partainya, akan terus berkomitmen pada pemberantasan korupsi.

“PSI melawan korupsi. Ini clear. Salah satu DNA PSI adalah salah satunya kita melawan korupsi. Jadi, bro dan sis tidak akan pernah melihat atau menyaksikan pasca 2019, PSI akan bergabung dalam gerakan yang akan memperlemah pemberantasan korupsi,” kata Juli di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Senin (19/2).

Juli berkelakar, jika masyarakat masih ingin melihat maraknya operasi tangkap tangan KPK dari kelakuan kader partai, dia mempersilakan masyarakat untuk memilih partai lama.

“Kalau rakyat masih ingin melihat kader kader partai yang tertangkap OTT, saban minggu, atau saban bulan silahkan pilih partai lama. Tetapi, kalau ingin melihat ada munculnya kepemimpinan baru pada level nasional dan lokal maka tidak ada pilihan lain maka PSI-lah menjadi partai alternatif,” imbuhnya.

Dia menjelaskan, salah satu penyebab rakyat Indonesia tidak sejahtera saat ini, adalah korupsi dan intoleransi. “Salah satu penyebabnya adalah korupsi dan PSI akan berada pada garda paling depan untuk terus melakukan pemberantasan korupsi,” tutupnya.

Sebelumnya, ditemui terpisah, Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Isyana Bagoes Oka mengaku akan memasang target tinggi dengan meraup jatah 20 persen kursi di parlemen, usai secara resmi menyandang status sebagai peserta pemilu 2019.

“Menang pemilu agar kita bisa mengajukan calon presiden dari PSI sendiri, bukan kami. Karena PSI selalu akan melakukan jajak pendapat atau kita tanya kepada para member, kepada konstituen PSI, siapa yang layak yang kita beri amanah untuk menjadi calon presiden,” kata Grace usai pengundian nomor urut parpol peserta pemilu 2019 di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/2).

Sumber

Recommended Posts