PSI Yakin Dengan Seleksi Terbuka Bisa Lahirkan Kader yang Bersih

Sekjen Partai Solidaritas Indonesia, Raja Juli Antoni meyakini dari seleksi terbuka yang dilakukan partainya akan melahirkan kader-kader atau politisi yang bersih dari perilaku korupsi. Raja mengungkapkan keyakinannya itu berdasarkan langkah awal yang baik yang dilakukan saat ini.

“Kita percaya hukum alam, kalau masuknya baik potensi menjadi baik itu besar, keluarnya juga lebih baik, tapi kalau awal rekrutmen atau prosesnya salah, keluarnya pasti salah. Masuk sampah, prosesnya sampah keluarnya juga sampah,” ucap Raja di Kantor DPP PSI, Jakarta, Minggu (5/11/2017).

Dikatakan dia saat ini sistem penjaringan bakal calon legislatif harus diperbaiki dan kemudian dikelola dengan baik agar kader-kader yang dihasilkan jadi lebih baik.

“Memang ini belum menggaransi tapi paling tidak ini ada loncatan sebuah ide anti mainstream yang diterapkan partai lain,” kata Raja.

Raja mengatakan, dari proses seleksi yang telah dilakukan dapat dilihat a bakal caleg memiliki pemahaman risiko ketika mereka terjun ke dunia politik.

“Mereka paham masuk politik punya risiko terjangkau korupsi, itu mereka paham, mereka paham paham, banyak pertemuan-pertemuan gelap setengah kamar di politik mereka paham itu,” katanya.

Sehingga hal yang perlu ditingkatkan adalah skillnya untuk memahami bagaimana tentang konstituensi dam bisa menjangkau konstituen di lapangan.

“Bagaimana melakukan metode kampanye yang persuasif, mereka enggak ada interaksi sama sekali, aspek-aspek itu yang seperti itu, bagaimana menghadapi lawan yang money politik,” kata Raja.

Sumber

Recommended Posts