Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (DPW PSI) Sumatera Utara mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut agar membatalkan rencana pembelian areal lahan di samping kantor Gubernur Sumut senilai Rp 600 miliar yang masuk dalam R-APBD Rp200 miliar dan P-APBD Rp 100 miliar dan sisanya akan dibayarkan pada Tahun Anggaran 2023.
“Dalam pembahasan di komisi C DPRD Sumut terungkap bahwa adanya pembelian kawasan Medan Club, di Jalan Kartini Medan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) guna pelebaran kantor Gubsu. Itu sangat mengejutkan dan mencederai hati rakyat,” kata Ketua DPW PSI Sumut HM Nezar Djoeli ST kepada wartawan melalui keterangan tertulisnya yang diterima, Kamis (4/8/2022).
Nezar mengungkapkan, PLT Kabiro Umum Sumut Zulkifli menyampaikan tentang rencana pembayaran di P-APBD agar ditampung melalui pembahasan Komisi C dinilai sangat mengundang kecurigaan atas rencana Pemprov Sumut.
“Di satu sisi rencana uang untuk jalan mantap yang masih menuai persoalan saja masih belum kelar, pembangunan Sport Center untuk PON 2024 juga tak jelas, belum lagi rumah sakit bertarap internasional yang masih jadi impian warga Sumut dan banyak lagi kegiatan Pemprovsu yang hari ini semua itu masih isapan jempol belaka, apalagi kita sangat memerlukan anggaran untuk persiapan Pilkada,” paparnya.
Maka dari itu, lanjut Nezar, DPW PSI Sumut mempertanyakan ada apa Pemprovsu hari ini yang sangat gencar dalam perencanaan yang tidak berasaskan kerakyatan dan terkesan hamburkan uang.
“Satu sisi masih banyak rakyat Sumut yang hidup dibawah garis kemiskinan, sehingga butuh anggaran dalam mensejahterakan kehidupan mereka melalui bantuan sosial maupun UMKM,” ucapnya.
“PSI juga meminta kepada Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting agar lebih jeli dalam meloloskan anggaran yang seperti ini dan pihak aparat jangan terlena dan jangan terbuai dengan program yang dinilai kurang pro Rakyat. Ayo buka mata dan telinga ketersediaan uang di belanja APBD hanya sekitar 3 Triliun yang untuk dibagikan kebeberapa dinas. Gimana lagi dinas-dinas bisa membangun Sumut melalui tupoksi kedinasannya kalau anggaran seperti ini dihambur-hamburkan, oleh Pemprovsu yang dinilai tidak berazaskan kerakyatan,” tandasnya.
Sumber: https://kitakini.news/132643/dpw-psi-sumut-desak-dprd-batalkan-anggaran-rencana-pembelian-medan-club/