Partai Solidaritas Indonesia (PSI) optimistis mampu menjadikan Jawa Timur sebagai salah satu basis pemenangan atau “kebun mawar” saat bergulirnya masa Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Target menjadikan sebagai “kebun mawar” merupakan arahan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Raja Juli Antoni seusai agenda acara Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) PSI se-Jawa Timur di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jumat malam.
“Mas Ketua Umum tadi mengarahkan dengan kerja keras, maka Jawa Timur menjadi ‘kebun mawar’ pada tahun 2024,” kata Raja Juli Antoni seusai acara Kopdarwil.
Agenda Kopdarwil di Surabaya merupakan langkah konsolidasi pemenangan yang diikuti oleh para bakal calon legislatif dan seluruh pengurus DPD PSI dari 38 wilayah kabupaten/kota se-Jawa Timur.
Setiap bakal calon legislatif diminta bekerja keras untuk memperoleh kursi di setiap Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tingkat kabupaten/kota.
“Target satu fraksi di setiap kabupaten dan kota,” ujarnya.
Raja Juli Antoni menyebut pada agenda itu Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep turut menanamkan optimisme kepada para bakal calon legislatif untuk bekerja keras mewujudkan target yang telah dicanangkan.
Kendati demikian, dia enggan untuk membeberkan detail arahan kepada para pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI se-Jawa Timur saat Kopdarwil itu.
“Memastikan PSI se-Jawa Timur siap memenangkan Pemilihan Legislatif 2024,” ujarnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima pendaftaran tiga pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.
Pasangan Ganjar-Mahfud diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024.