PSI Minta Anies Stop Pakai Sentimen SARA

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) turut mengomentari pidato politik perdana Anies Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta.

Wakil Ketua PSI Jakarta Rian Ernest menyebut bahwa partainya menyesalkan diksi kata yang dipilih Anies dalam pidato itu.

“Menyikapi pidato Anies kemarin, kami menyesalkan penggunaan kata pribumi yang lagi-lagi digunakan di ruang publik,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (17/10)

PSI, sambung Rian, meminta Anies untuk segera meninggalkan segala bentuk sentimen SARA secara total. Apalagi, kini dia telah menjabat sebagai gubernur DKI.

“Dia lebih baik fokus bekerja karena masyarakat DKI tidak terbuai dengan janji manis belaka. Mereka menunggu bukti nyata,” ujarnya.

Namun dalam pidato tadi malam, sambung Rian, Anies telah menyinggung kembali unsur SARA yang memecah persatuan, dengan menggunakan kata pribumi.

“Betul, dia kembali bermain di area sensitif SARA. Ini kan yang menjadi faktor besar kemenangan dia,” katanya pria yang pernah menjadi staf Ahok di bidang hukum pemerintahan ini. [ian]

Sumber

Recommended Posts