Setelah resmi membuka pendaftaran calon anggota legislatif (caleg), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kebanjiran peminat. Antusias masyarakat yang tinggi juga membuat pendaftaran online PSI sudah banyak yang mengunjungi dan mendaftar.
“Baru sehari setelah resmi dibuka, sudah 250 orang yang melakukan registrasi pendaftaran online, dan sudah 167 orang yang daftar download manual form pendaftaran caleg PSI. Belum lagi jika dihitung dengan data seluruh provinsi di tanah air,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PSI Sumardy, kemarin.
Trafik kunjungan web pendaftaran online caleg PSI yang sangat tinggi ini menandakan PSI menjadi partai politik yang sangat diterima publik. Kegembiraan politik tampak mewarnai republik ini setelah ada partai politik baru, yang benar-benar otentik baru, yaitu PSI. Pihaknya membuka kesempatan kepada politisi baru maju bersama PSI.
Dia memaparkan, sudah terdapat ratusan pendaftar yang ingin menjadi bakal calon legislatif dari PSI. Mereka terdiri dari berbagai macam latar belakang yang berbeda-beda. “Intelektual muda, tokoh masyarakat, ahli e-commerce, perempuan ahli hukum bisnis, legenda bulu tangkis, sampai vokalis group band terkenal sudah mendaftar menjadi caleg PSI” tuturnya.
Bahkan di Sumatera Selatan, tambah Sumardy, Puteri Indonesia 2007, Putri Raesmawasti langsung datang sendiri mendaftar sebagai caleg PSI untuk DPRD Sumatera Selatan.
PSI membuka kesempatan kepada putra-putri terbaik Indonesia yang ingin berjuang melawan korupsi dan intoler-ansi maju menjadi calon wakil rakyat dari PSI.
Ketua Umum DPP PSI, Grace Natalie menambahkan bahwa apa yang dilakukan PSI ingin membangkitkan kesadaran publik bahwa politik itu penting.
Menurutnya, dalam proses rekrutmen ini PSI juga melibatkan partisipasi masyarakat dengan memberikan masukan nama-nama tokoh yang layak dicalonkan sebagai calon legislatif.
“Inilah angin segar perpolitikan tanah air dengan kehadiran politisi baik yang berjuang melawan korupsi dan intoleransi maju menjadi calon wakil rakyat” ujarnya. hen
Sumber: Koran Rakyat Merdeka, Rabu, 30 Agustus 2017