Legislator PSI: Surabaya Seharusnya Punya Badan Riset dan Inovasi Daerah

Anggota DPRD Surabaya dari Fraksi PSI William Wirakusuma meminta Pemerintah Kota Surabaya segera membentuk Badan Riset dan Inovasi Daerah.

”Surabaya memiliki banyak universitas dan juga anak muda kreatif dan inovatif sehingga perlu wadah yang memfasilitasi ide-ide, gagasan, dan inovasi, melalui sebuah badan riset,” ujar William.

William, yang juga mantan periset itu menjelaskan, Surabaya bisa menjadi pusat inovasi teknologi seperti Silicon Valley Amerika Serikat.

”Dari Kota Surabaya sudah banyak sekali tercipta aplikasi pelayanan publik dari masing-masing SKPD, inovasi ini harus selalu di-update dan di-upgrade. Selain itu banyak potensi yang bisa digali dan menjadi sumber riset misalnya dari perikanan dan kelautan, transportasi publik, kesehatan, dan sebagainya.” ujar alumnus Jerman tersebut.

William menambahkan, banyak universitas ternama di Kota Surabaya yang menghasilkan banyak jurnal penelitian. Sehingga, diharapkan hasil penelitian di kampus tidak berhenti di perpustakaan. Tapi penelitian yang dikerjakan benar-benar adalah kebutuhan masyarakat dan industri swasta baik skala besar maupun UMKM.

”Brida juga bisa menjadi jembatan antara dunia akademisi, dunia usaha, dan pemerintahan. Kita ambil contoh dalam mengembangkan UMKM ketiga unsur ini harus dijembatani Brida. UMKM yang mengajukan permodalan ke Pemerintah Kota Surabaya harus bekerja sama dengan akademisi untuk membuat kajian pengembangan usahanya. Baik itu untuk riset tentang kualitas produk, sistem manufaktur atau pemasarannya,” jelas William.

William mengambil contoh lembaga riset di Jerman yang selalu menjadi partner UMKM dalam hal pengembangan produk. Akademisi akan melakukan riset untuk menaikkan kualitas produk di kampus dan bersama-sama UMKM mengajukan bantuan anggaran kepada pemerintah.

Dengan adanya kerja sama Brida, lanjut dia, dunia usaha dan akademisi, penelitian di kampus dapat dibiayai pemerintah sehingga kualitas penelitian juga meningkat. Di sisi lain bantuan keuangan untuk UMKM benar-benar bisa bermanfaat langsung daripada hanya berupa bantuan permodalan yang selama ini modal tersebut sebagian bisa dikatakan malah habis.

”Intinya, penelitian di kampus bisa berjalan dengan baik. UMKM juga mendapatkan manfaat peningkatan produk dan penjualan serta dari pihak pemerintah bantuan yang tersalurkan menjadi tepat sasaran dan tepat guna. Karena itu saya berharap dan mendorong agar di tahun 2023 Surabaya sudah memiliki Brida,” ucap William.

 

Sumber: https://www.jawapos.com/surabaya/26/10/2022/surabaya-seharusnya-punya-badan-riset-dan-inovasi-daerah/?amp

Recommended Posts