Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Badung mengapresiasi kedatangan Partai Solidaritas Indonesia Dewan Pimpinan Daerah Badung (DPD PSI Badung) ke Kantor KPU Badung, Selasa (8/8/2017).
Ketua KPU Badung, A A Gde Raka Nakula menyebutkan komunikasi antara KPU sebagai penyelenggara pemilu dan Partai Politik sebagai peserta pemilu itu sangat penting. “Demi lancarnya setiap proses, perlu adanya komunikasi yang intensif baik dari KPU maupun Parpol melalui perwakilan-perwakilan yang dapat memahami dengan baik tahapan dan proses pemilu” ungkapnya.
Dalam perbincangan di ruang PPID KPU Badung, Gde Raka dan anggota Wayan Artana Dana serta Ni Luh Nesia Padma Gandi memaparkan bagaimana pengalaman KPU Badung pada verifikasi partai politik dan pemilu Legislatif sebelumnya. Pihaknya juga meyinggung agar peserta pemilu menjalani setiap tahapan ini dengan demokratis.
“Kami berharap segala tahapan verifikasi parpol dan pemilu ini berjalan secara demokratis dan transparan. Selama ini kami menjalankan tugas sebagai KPU sesuai dengan undang-undang yang berlaku dan tegas selama proses,” imbuhnya.
Terkait verifikasi Pemilu tahun 2019, Gede Raka menegaskan bahwa pihaknya belum dapat memaparkan mekanisme secara teknis mengingat belum disahkannya UU Pemilu tahun 2019. “Untuk saat ini kami belum bisa memberikan informasi yang detail. Kami hanya dapat memberi gambaran pengalaman mengenai proses sebelumnya, namun ini bukan berarti acuan. Kita harus tetap menunggu, setelah di sah kan tentu akan kami sosialisasikan kembali.” ungkapnya.
Sementara itu Ketua DPD PSI Badung, Pande Putu Yadnya menyebutkan, tujuan daripada audiensi dengan KPU adalah untuk meminta arahan dan informasi mengenai proses verifikasi partai politik sebagai peserta pemilu 2019. “Kami mengajukan audiensi dengan KPU Badung sebagai penyelenggara dengan tujuan meminta arahan dan informasi yang lebih lengkap, sehingga kedepan dari pihak parpol maupun penyelenggara dapat bersinergi untuk menyukseskan pemilu ini,” ungkap Pande Putu Yadnya.
Terkait persiapan verifikasi KPU, Ketua DPD PSI Badung menyebutkan pihaknya masih terus mempersiapkan syarat yang mengacu pada regulasi sebelumnya. Ia berharap dengan kesiapan yang telah dilangsungkan sejak sebelum verifikasi KUMHAM ini dapat menloloskan PSI pada verifikasi KPU mendatang.
“Persiapan kami sudah hampir selesai, bahkan kepengurusan sudah terbentuk di 5 kecamatan dan sudah memiliki ranting. Kami harap regulasi kedepan tidak jauh berbeda sehingga kami bisa lebih memantapkan kesiapannya,” tandasnya. (r/bpn)
Sumber: Bali Portal News
