Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie meminta kalangan pemuda untuk tidak malas mencari track record kandidat calon-calon kepala daerah menjelang Pilkada Serentak 2018 mendatang.
“Jangan sampai salah pilih, jangan malas dengan mencari track record para calon,” ujar Grace di sesi akhir Ngobrol Solidaritas, bertajuk ‘Dari Anak Muda Untuk Sumatera Utara, Menggagas Politik Bersih, Terbuka dan Berintegritas’ yang digagas PSI di hotel Fave, jalan S Parman, Medan, Kamis (3/8).
Grace menuturkan, angka partisipasi pemilih khususnya di Sumatera Utara mengalami trend buruk di hampir setiap perhelatan Pilkada. Padahal kata dia, mesin uang terus bekerja untuk menggaet masyarakat untuk bersedia menyalurkan hak pilihnya.
Karena itu, kata mantan presenter televisi swasta ini, menghadapi masih gencarnya politik uang, pihaknya terus bekerja sekreatif mungkin setiap menghadapi Pilkada di berbagai daerah. Memanfaatkan media sosial dan video-video kreatif menjadi pilihan ampuh.
“Kami mencari cara-cara kreatif, membuat video kreatif, dan melakukan banyak cara yang murah dan mudah. Misalnya di DKI Jakarta, walau calon kami kalah, paska pilkada banyak pihak yang memberi apresiasi terhadap PSI,” katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PSI, Tsamana Amany dalam paparannya di acara tersebut menuturkan, transparansi anggaran pemerintahan menjadi salah satu upaya menekan praktik korup.
Khususnya di Sumatera Utara, menurut Tsamana, belum diterapkan secara penuh. Akibatnya, pelayanan publik yang baik belum terlaksana secara maksimal.
“Indikasinya bisa dilihat dari infrastruktur yang masih banyak ditemukan mengalami kerusakan,” pungkasnya.
Sumber: News Akurat