Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) 2016 – 2018 Ali Muthohirin dan Ketua Presidium PP Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) 2021 – 2023 I Putu Yoga Saputra memutuskan “log in” atau bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Ali mengatakan, keputusannya bergabung dengan PSI karena dipengaruhi pemikiran almarhum Buya Syafii Maarif. Menurutnya, pemikiran Buya Syafii tentang keislaman dan keindonesiaan sejalan dengan perjuangan PSI.
“Alasan ideologis bahwa saya masuk PSI karena memang secara tidak langsung saya banyak membaca pikiran (alm) Buya Syafii Maarif tentang keislaman dan keindonesiaan yang selama ini mempengaruhi pikiran saya,” kata dia di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Jumat 15 Desember 2023.
Alasan lain, dia menilai PSI sebagai gerakan politik anak muda yang cepat merespons perubahan zaman.
“Walaupun saya tidak nyaleg, tentu saya ingin berkontribusi dalam konteks pemikiran, gerakan, dan yang menjadi utama adalah bahwa saya menemukan gambaran PSI sebagai gerakan politik anak muda yang dengan cepat merespons perubahan zaman,” imbuh Wakil Ketua Umum DPP KNPI 2018 – 2021 itu.
Sementara I Putu Yoga Saputra, menjelaskan alasannya bergabung. Dia melihat PSI menjadi satu-satunya partai yang getol menyuarakan urgensi pengesahan RUU Perampasan Aset.
Terlebih, komitmen pengesahan RUU itu langsung datang dari Kaesang Pangarep.
“Di antara semua partai, saya merasa PSI menjadi satu-satunya partai yang berani bicara tentang pengesahan RUU Perampasan Aset sebagai misi partai,” terangnya.
“Kedua, karena ada Pak Jokowi. Bukan sekadar individunya, tapi tentang pemikiran beliau yang Indonesia-sentris, pembangunan yang tidak hanya di Jawa saja, inklusivitas, dan banyak lagi, dan itu dijadikan PSI sebagai gerak partai ke depan,” lanjut dia.
Yoga juga menegaskan, dia ingin memperkuat PSI di basis pedesaan.
“Kalau saya pribadi, masuk PSI ingin membuat satu gagasan PSI masuk desa. Dalam arti memperkuat kembali basis gerakan di desa-desa, juga di antara anak muda di desa, agar aspirasi di tingkat desa ini bisa diserap oleh PSI dan menjadi gerakan politik,” pungkasnya.
Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep, menyambut baik bergabungnya dua aktivis ini. Dia berharap, kader-kader baru bisa membantu PSI lolos ke DPR RI.
“Selamat datang dan bergabung di PSI, walaupun kita gak nyaleg tapi yang penting adalah membantu PSI lolos ke Senayan. Terima kasih sudah bergabung dengan kita,” ucapnya.
Selain Kaesang, launching kader baru ini turut dihadiri Sekjen DPP PSI Raja Juli Antoni, anggota Dewan Pembina PSI Isyana Bagoes Oka, dan sejumlah pengurus DPP lain.