Pada Pemilu 2019 silam, PSI Balikpapan nyaris menempatkan satu wakil mereka ke kursi legislatif.
“Kuat dalam ingatan saya pada Pemilu 2019 lalu hanya DPD Balikpapan yang meraih suara signifikan dan hampir mendapatkan satu kursi di DPRD Balikpapan. Dari sejarah itu mari dijaga lagi semangat dan ideologi sebagai satu partai politik yang konsisten melawan politisasi agama agar masyarakat Balikpapan dihadapkan kepada gagasan yang rasional,” kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Kaltim Novita Rosalina.
\Hal ini disampaikan Novita saat digelarnya pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Balikpapan di Ballroom Hotel Maxone, Balikpapan, Sabtu (26/6/2022). Karena itulah Novita menilai keberadaan PSI Balikpapan menjadi poin penting pada kontestasi Pemilu 2024.
Banyak faktor yang menjadi rujukan sehingga PSI ibarat gadis desa yang menjadi rebutan. PSI pun tidak tinggal diam, siap melakukan program penyusunan partai untuk dapat memperoleh suara pada Pemilu 2024 ke depan.
Menurutnya pengurus DPD PSI Balikpapan yang dinahkodai oleh James Jonathan Wangke bekerja cepat dan loyal terbukti baru DPD PSI Balikpapan yang merampungkan verifikasi administrasi dan faktual partai.
“PSI Balikpapan jadi DPD yang paling awal merampungkan verifikasi administrasi partai, layak berbangga karena pada setiap pertemuan yang diadakan oleh DPW, DPD Balikpapan selalu menjadi inspirasi dan standar baru bagi DPD lain untuk disiplin solid dan siap menang di Pemilu 2024,” papar Novita.
Sementara James Jonathan Wangke menegaskan fokus utama dirinya jadi ketua bersama pengurus adalah merampungkan syarat verifikasi administrasi dan faktual partai.
“Kami mempersiapkan verifikasi administrasi dan faktual agar lolos verifikasi dan dapat mengikuti kontestasi Pilkada 2024. Saya meminta kepada para ketua DPC hingga ranting agar mempersiapkan diri untuk mengumpulkan surat pernyataan anggota sebanyak banyaknya hingga akhir Juli 2022 ini,” ujar James.
Sumber: https://korankaltim.com/read/politik/54160/belajar-dari-sejarah-di-pileg-2019-psi-balikpapan-yakin-dulang-suara-di-pemilu-2024
