Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, menerima audiensi pengurus Forum Komunitas Pengemudi Nusantara. Kepada Kaesang, mereka mengeluhkan praktik pungli dan status pekerjaan.
“Tadi ada dua masalah yang disampaikan oleh teman-teman pengemudi, salah satunya adalah pungli, dan yang kedua adalah status mereka ini belum diakui sebagai pekerjaan,” kata Kaesang usai audiensi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 29 November 2023.
Menanggapi keluhan pengemudi tersebut, Kaesang berkomitmen memperjuangkan pemenuhan hak-hak mereka.
“Sebagai contoh, di BPJS Ketenagakerjaan, status mereka ini masih BPU (Bukan Penerima Upah), Insya Allah saya dan teman-teman akan memperjuangkan hak-hak pengemudi supaya tenang dan nyaman dalam bekerja,” imbuhnya.
Terkait permasalahan pungli yang kerap dihadapi para pengemudi, terutama angkutan barang, Kaesang menyebut LBH PSI akan turun tangan membantu menjembataninya.
“Tadi masalah pungli, kita tahulah ada pungli formal dan informal. Kalau yang pungli formal taulah gimana, ketika kita melintas katakanlah di Lampung, itu pungli dilakukan oleh orang wilayah sekitar. Nanti teman-teman dari LBH PSI membantu menjembatani,” lanjut dia.
Sementara Koordinator Timur Wilayah NTB, Valerie, berharap PSI bisa membantu para pengemudi mendapatkan perlindungan hukum.
“Kedatangan saya di sini untuk meminta secara khusus semoga saja Mas Kaesang bisa membantu kami untuk mendapatkan perlindungan hukum terhadap pengemudi skala nasional,” ucapnya.
Lebih jauh, ada permintaan khusus agar Kaesang menjadi pembina pengemudi untuk membantu mendapatkan regulasi yang jelas dan pengakuan profesi dari pemerintah.
“Saya berterima kasih bisa ketemu Mas Kaesang supaya bisa menjadi pembina pengemudi dalam hal regulasi, supaya ada regulasi yang jelas dan diakui oleh pemerintah, paling tidak pengemudi punya porsi untuk perlindungan,” tandas Buning Akpurodadi.
