Andy Budiman Siap Berdayakan Generasi Milenial

Andy Budiman mantan jurnalis yang tergolong cerdas dan inovatif ini siap maju di bursa pemilihan calon legislatif dari daerah pemilihan (Dapil) Jatim I yakni, Surabaya dan Sidoarjo. Di depan wartawan dia mengaku akan mendekati dan memberdayakan kaum muda untuk ikut merubah arah politik menjadi lebih baik.

“Pelaksanaan Pileg setahun lagi, yakni 2019, tetapi saya akan terus turun untuk mendekati anak-anak muda,” kata Andy saat berbincang santai dengan elemen media di Kedai KPK di Surabaya, Jumat (27/10/2017).

Andy, panggilannya, adalah sosok muda yang meneguhkan niatnya masuk jalur politik dan bergabung di Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Didepan wartawan dia mengaku akan terus berupaya melakukan pertemuan dialog terbuka dengan berbagai elemen anak muda di Surabaya dan Sidoarjo.

Andi menyampaikan, sudah saatnya profesional muda sebagai generasi bangsa ikut berperan aktif di dunia politik, itu untuk memperbaiki keadaan menjadi lebih baik.

“Politik merupakan sarana paling efektif dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan, termasuk pemberdayaan kaum muda,” ujarnya.

Dipilihnya Dapil Surabaya- Sidoarjo menurut Andy, karena kedua kota itu punya potensi tinggi dibandingkan daerah lainnya, termasuk kaum mudanya yang peduli dengan daerahnya.

Peran pemuda menjadi kunci penting ikut mendorong pembangunan di Surabaya yang semakin bagus, dibawah kepempinan Tri Rismaharini.

Untuk terus menggelorakan itu, pihaknya akan mengajak kaum muda di Surabaya dan juga Sidoarjo ikut berperan memajukan daerahnya. Berbagai inovasi dan pemikiran cerdas akan ditampung dan selanjutkan disalurkan sebagai sumbangsih untuk pembangunan wilayah.

Dia mengajak kamu muda ikut mengambil peran, menyampaikan pemikiran dan progam, Dia juga mengaku siap memberdayakan generasi milenial untuk lebih kreatif menuju pengembangan perekonomian menjadi lebih baik.

Sebelumnya, Andy juga menggelar dialog terbuka bersama elemen mahasiswa di Warung Mbah Cokro Jemursari Surabaya, Kamis (26/10/2017), kemarin. Di tempat itu, dia juga menegaskan politik merupakan sarana paling efektif dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan.

“Sejak kita bangun tidur hingga tidur kembali, tidak pernah lepas dari kebijakan-kebijakan politik yang dirumuskan di parlemen, seperti ketersediaan air bersih, transportasi publik yang aman dan nyaman dan lain sebagainya, itu harus terus kita ikuti,” katanya.

Menurutnya, parlemen masih diisi orang-orang lama, aktivis muda belum banyak mengambil peran di dalamnya. Akibatnya, korupsi menguat dan kebijakan pro-publik sangat minim, oleh karena itu, dia mengajak dan mendorong kaum muda untuk meningkatkan kemampuan diri dengan mempertajam wawasan serta tidak apatis dengan dunia politik,

Selain sebagai sarana perjuangan, politik bisa menjadi sarana menuju kemakmuran. Itu, lanjutnya, memang tidak mudah. Namun dengan semangat Hari Sumpah Pemuda, dirinya optimis cita-cita bersama itu akan cepat terwujud.Tji

Sumber

Recommended Posts