Pernyataan majunya Kamaruddin, S.H pengacara yang saat ini sedang membela UUPA di Mahkamah Konstitusi (MK) ke kursi DPR RI pada Pemilihan Umum 2019 Mendatang Agar Undang-Undang Pemerintaham Aceh (UUPA) Berorientasi Kesejahteraan, hal itu disampaikan dalam acara “Ngopi dan bincang-bincang isu terkini Aceh” bertempat di warkop Bireuen Partee Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen, Sabtu (14-10-2017).
Acara tersebut di adakan oleh anak-anak Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bireuen. Kegiatan ini dihadiri oleh kalangan Muda, perempuan, pemuda, ormas dan tokoh-tokoh Masyarakat Bireuen.
Dalam Sambutannya Kamaruddin menjelaskan, bahwa Selama ini, pengawalan terhadap UUPA di pusat lemah, itu juga karena UUPA selalu dijadikan alat politik, bukan alat kesejahteraan, padahal klausul-klausul UUPA banyak sekali bicara tentang kesejahteraan, ini yang seharusnya menjadi fokus. Terkait hal ini lah, saya memutuskan maju ke DPR RI mewakili dapil Aceh II, kedudukan Aceh harus diperkuat di parlemen pusat,mengawal dan menjaga agar implementasi UUPA berorientasi pada kesejahteraan rakyat Aceh”,ungkapnya
Tambahnya lagi, 19 September 2017 lalu, saya sudah mendaftarkan diri sebagai Caleg di DPP PSI, saat itu saya juga turut di dampingi oleh Ampon Man, tokoh juru runding GAM. Saya mohon dukungan dari seluruh rakyat Aceh terutama Dapil Aceh II yang terdiri dari Bireuen, Aceh Utara,Lhok Seumawe, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tamiang, Bener Meriah dan Aceh Tengah”, ungkap Kamaruddin yang saat ini juga sebagai ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Aceh.
Disamping itu, Muamar atau yang disapa Amar seorang tokoh pemuda Bireuen yang hadir pada acara tersebut membenarkan apa yang di sampaikan Kamaruddin, ” Elit selalu gaduh ketika UUPA terkait dengan politik, tetapi diam ketika terkait ekonomi dan kesejehteraan, substansi UUPA kan bukan politik”, terangnya
Menanggapi berbagai pernyataan dan pertanyaan peserta, di akhir acara Kamaruddin kembali menegaskan bahwa ” kalau sekarang saya membela UUPA di ranah hukum, maka kedepan saya akan membela UUPA di Parlemen, bukan UUPA sebagai alat politik, tetapi UUPA yang mensejahterakan rakyat Aceh”,tegasnya
Acara ini ditutup dengan menikmati santapan dan makanan Kari Kambing khas Aceh.(Adam)
