53 Caleg PSI Ikuti Proses Seleksi

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali menjalankan seleksi calon anggota legislatif. Seleksi ini merupakan seleksi gelombang pertama pada tahapan akhir.

Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengatakan, ada 53 caleg yang ikut dalam proses seleksi ini. Proses seleksi ini masih sama dengan tahap sebelumnya, tetapi ada sedikit perbedaan di jajaran juri yang dihadirkan.

Panel juri tersebut ada mantan Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto, Tokoh Anti Korupsi Zainal Arifin Mochtar, Aktivis Pendidikan Henny Supolo, Pakar Komunikasi Ade Armando, Mantan Hakim Asep Iwan Iriawan, dan Tokoh Gerakan Perempuan Saparinah Sadli.

Tim juri panelis tersebut yang akan menyeleksi ke 53 caleg dari PSI. “Ini tim panel juri yang akan menentukan apakah mereka qualified atau tidak, memenuhi kompetensi atau tidak,” kata Raja di Kantor DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (19/11/2017).

Proses seleksi ini diklaimnya berlangsung terbuka dan transparan. Adapun gelombang kedua seleksi caleg PSI akan dibuka pada 2018, menunggu hasil pengumuman mereka yang lolos di gelombang pertama ini.

“Ini pertama kali dalam sejarah Indonesia, dalam sejarah di mana parpol, kalau boleh saya mengklaim, membuka proses rekrutmen calon transparan dan terbuka. Publik boleh mendaftar kemudian diseleksi oleh tim independen,” ujar Raja.

Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto berharap mereka yang daftar menjadi caleg PSI, agar menguasai tiga hal.

“Yang jelas untuk menjadi seorang pejabat, pemimpin, manajer, perlu 3 hal pertama kompetensi di biangnya, punya integritas, dan konsisten. Untuk yang mau daftar tolong kuasai 3 hal itu,” ujar Bibit.

Penulis: Robertus Belarminus

Recommended Posts