Proses pendaftaran peserta konvensi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk menjaring kandidat di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mendekati akhir. Ratusan bakal kandidat telah mendaftar.
“Peminatnya menggembirakan. Untuk pemilihan wali kota/wakil wali kota Tangerang Selatan, misalnya, ada 27 orang yang mendaftar. Untuk pemilihan wali kota/wakil wali kota Surabaya, ada 18 pendaftar,” kata Ketua Panitia Konvensi, Isyana Bagoes Oka, dalam keterangan tertulis, Senin 11 November 2019.
Total ada 120 bakal kandidat yang telah mendaftar, baik untuk Pilwalkot, Pilbup, Pilgub. Pendaftaran konvensi akan ditutup pada 30 November 2019.
Konvensi melibatkan tokoh masyarakat, pakar tata kota atau manajemen, dan ikon anak muda kreatif sebagai panelis. Panelis lain berasal dari DPP PSI.
“Panelis luar dihadirkan karena PSI menginginkan calon terbaik yang muncul. Juga untuk menjaga objektivitas. Kalau sekadar dekat dengan DPP, tak akan bisa lolos menjadi kandidat,” lanjut Isyana.
Dalam kesempatan ini, Isyana mengajak semua pihak untuk mendaftar dalam proses konvensi.
“Siapa pun boleh mendaftarkan diri. Bagi mereka yang dinyatakan lolos dalam konvensi ini akan mendapatkan dukungan resmi dan PSI tidak akan meminta mahar satu rupiah pun,” kata Isyana yang juga Ketua DPP PSI itu.
Proses konvensi terdiri dari pendaftaran, seleksi administrasi, masukan publik, survei kuantitatif, juga wawancara oleh panel juri independen. Untuk pendaftaran offline, bisa datang ke kantor DPW atau DPD PSI bersangkutan. Sementara untuk pendaftaran online, sila kunjungi www.psi.id/daftarpilkada2020