Giring Ganesha Usulkan “Quarantine in Paradise” untuk Hidupkan Kembali Pariwisata

Plt Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha mengusulkan konsep “Quarantine in Paradise” dalam video yang ditayangkan di akun media sosial DPP PSI sejak Jumat 10 September 2021 petang.

“Pandemi covid-19 membuat pelaku perjalanan harus menjalani karantina sebelum memasuki Indonesia. Bayangkan jika karantina dilakukan di wilayah-wilayah tujuan wisata, tidak terpusat hanya di ibu kota. Juga setiap pelaku perjalanan dapat memilih paket karantina sesuai dengan biaya dan fasilitas yang dapat mereka pesan sebelum melakukan perjalanan. Tentunya ini harus terintegrasi dengan laporan kesehatan, keimigrasian dan proses penjemputan di bandara,” kata Giring dalam video tersebut.

Jika diterapkan, “Quarantine in Paradise” ini tentu akan memberikan keuntungan pada pemerintah dan masyarakat daerah tujuan wisata. Roda perekonomian daerah kembali bergerak dan otomatis ekonomi nasional pun menggeliat.

Properti di daerah tujuan wisata karantina menyediakan lokasi yang nyaman dengan pemandangan yang menawan. Sehingga para wisatawan sudah bisa merasakan liburan sejak menjalani karantina. Selain itu wisatawan tak perlu lagi merogoh kocek lagi untuk biaya perjalanan dari jakarta menuju daerah wisata

“Tentu setiap properti karantina di daerah tujuan wisata juga harus memiliki standar protokol kesehatan yang baik dan terintegrasi dengan fasilitas kesehatan dengan tenaga kesehatan penunjang yang siap memberikan layanan ketika ada wisatawan yang membutuhkan,” tambah Giring.

Tidak hanya itu , warga daerah wisata juga bisa kembali berperan menyediakan pelayanan seperti untuk kebutuhan kebersihan dan kuliner.

Giring mengingatkan, selama pandemi, selain karena pembatasan perjalanan oleh negara-negara di dunia, deretan masalah di dalam negeri, membuat sektor pariwisata semakin terpukul.

“Mulai dari para pelaku perjalanan tidak bisa langsung terbang ke daerah tujuan wisata, tapi harus dikarantina di ibu kota. Wisatawan jelas kehilangan uang, waktu dan tenaga hanya untuk dikarantina di Jakarta,” lanjut Calon Presiden RI 2024 tersebut.

Selain itu, prosedur penerbangan yang belum terintegrasi dengan prosedur karantina, kata Giring, membuat belum semua maskapai penerbangan mengharuskan adanya bukti booking hotel karantina sebagai persyaratan masuk pesawat. Hal ini bisa menjadi celah para agen hotel di Bandara memainkan paket harga karantina pada wisatawan yang belum memesan tempat karantina sebelum keberangkatan.

Dengan sistem digital dan pengontrolan tarif, biaya karantina bisa ditekan, sehingga wisatawan mau mempertimbangkan untuk kembali berwisata di Indonesia

Giring menegaskan, konsep “Quarantine in Paradise” tidak begitu saja bisa berjalan, pemerintah juga harus mengeluarkan regulasi karantina dan wisata di masa pandemi yang jelas dan dengan pengawasan yang ketat. Kita bisa membantu pemerintah untuk lebih gencar melakukan vaksinasi, tracing, dan testing.

“Dengan konsep ini diharapkan Indonesia menjadi tujuan wisata yang aman untuk semua wisatawan dunia, sehingga negara-negara di dunia kembali membuka pintu agar warganya dapat kembali berwisata ke Indonesia,” pungkas Giring di video tersebut.

Recommended Posts